Mutasi Besar-besaran di Kejaksaan Tinggi Lampung

Kejati Lampung Jadi Direktur Intelijen Kejagung


Zaenal Asikin/Teraslampung.com


Ali Rasab Lubis (teraslampung.com/zaenal)
BANDARLAMPUNG  - Mutasi besar-besaran terjadi di tubuh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung. Pejabat yang dimutasi lain  Kepala Kejati Momock Bambang Sumiarso, Waki Kepala Kejati Abdul Aziz, Asisten Bidang Intelijen Sarjono Turin, dan Koordinator Bidang Pidana Khusus Banua Purba.

Kepala Kejati Lampung Momock Bambang Samiarso akan menduduki jabatan Direktur Intelijen Kejagung. Koordinator Bidang Pidana Khusus, Banua Purba, dimutasi  menjadi Kepala Kejaksaan Negeri di Kabupaten Kejaksaan Tinggi Ternate,  Asisten Bidang Intelijen Sarjono Turin dimutasi menjadi Kasubdit Ti pikor Kejagung, Wakajati Abdul Aziz dimutasi mejadi staf fungsional Kejagung,

Sementara empat jaksa fungsional yang dimutasi adalah Ali Rasab Lubis, Kohar, Sitorus dan Ferry. Menerima Surat Keputusan (SK) dari kejaksaan agung pada awal bulan Mei. Sedangkan pada pertengahan bulan yang sama, Asisten Intelijen Sarjono Turin, Wakil Kejati Abdul Aziz dan Kepala Kejati Momock Bambang Samiarso mendapat SK susulan. Sebelumnya Koordinator Bidang Pidana Khusus juga telah mendapat SK yang sama.

Pihak Kejaksaan Tinggi Lampung  membantah mutasi tersebut terkait dengan masalah internal yang mendera korps adyaksa. "Ini sifatnya hanya untuk penyegaran saja, dan hal yang biasa dalam institusi kami, jadi tidak ada yang luar biasa," tutur Pelaksana Harian Kepala Seksi Penerangan Kejati Lampung, Ali Rasab Lubis, Selasa (27/5).

Berdasarkan sumber yang didapat teraslampung.com  di Kejati Lampung,  Ali Rasab Lubis dimutasi menjadi jaksa fungsional di Kejati Tanjung Pinang Kepulauan Riau, Kohar dan Sitorus menjadi jaksa fungsional di Bangka Belitung,  sementara Ferry menjadi jaksa fungsional di Kejati Bengkulu.

“Ya Dari awal kami siap untuk ditugaskan dimana saja. Kami wajib menjalankan perintah pimpinan dalam hal ini Kepala Kejagung. Yang perlu digaris bawahi mutasi ini adalah dalam rangka penyegaran bukan karena hal lain," kata Bang Lubis,  sapaan akrabnya.

Mutasi besar-besaran ditubuh Kejati Lampung tersebut terjadi tidak berselang lama inspeksi yang dilakukan Jaksa Muda Bidang Pengawasan (Jamsawas) Kejagung Mahfud Manan beberapa waktu lalu. Namun, Lubis tetap membantah jika mutasi ada hubunganya dengan hasil inspeksi jamwas tersebut.

"Tidak ada hubunganya. Kan kunjungan Jamwas pada saat itu hanya sebatas inspeksi secara umum saja," jelas dia. (Baca juga: Jamwas Kejagung Sidak di Kejati Lampung)

Mutasi tersebut diperkirakan akan berdampak terhadap beberapa perkara yang kini sedang ditangani oleh Kejati Lampung.

Seperti diketahui, terdapat beberapa perkara yang sedang didalami kejati diantaranya perkara deposito APBD Lampung Timur.  Dalam penanganan perkara tersebut Ali Rasab Lubis sebagai jaksa peneliti. Lubis juga sedang menangani perkara korupsi di Dinas Tenaga Kerja  dan Transmigrasi (Disnakertrans).

"Saya pastikan tidak ada masalah dalam penanganan perkara, penggantinya juga kan orang yang sudah berpengalaman juga. Lagipula jaksa harus dituntut profesional dan proporsional," tandasnya.


0 komentar:

Posting Komentar

 
© 2009 CONTOH TAMPILAN | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan