Digusur BPJS, Kecap Calon Kepala Daerah Terancam tak Laku

Bambang Satriaji/Teraslampung.com

Presiden SBY, Ibu Ani Yudhoyono, dan Wapres Boediono memamerkan kartu BPJS di Istana Bogor, Selasa (31/12/2013)
BOGOR—Jualan kecap para calon kepala daerah tidak sebanyak dulu lagi. Para calon kepala daerah kini tak bisa ‘menjual’ berobat gratis kepada warga calon pemilihnya. Sebab, mulai 2014 pemerintah secara resmi menjalankan program jaminan kesehatan gratis melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

Peresmian program itu dilakukan  Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor, Jabar, Selasa (31/12). Pada kesempatan itu Menko Kesra Agung Laksono menyerahkan kartu kepesertaan BPJS Kesehatan secara simbolis kepada Presiden SBY, Ibu Negara Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, dan Ibu Herawati Boediono.

Dalam sambutannya Presiden SBY mengatakan, BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan serta Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dibuat agar seluruh rakyat mendapatkan perlindungan terhadap masalah kesehatan.

BPJS Kesehatan diberlakukan mulai tanggal 1 Januari 2014. Melalui BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, Presiden berharap tidak ada rakyat yang ditolak oleh rumah sakit karena alasan biaya, karena per 1 Januari 2014 ini, seluruh masyarakat miskin kini dijamin seluruh kesehatannya oleh pemerintah.

"Melalui BPJS, kini rakyat miskin di seluruh Indonesia bisa berobat dan dirawat gratis di Puskesmas dan Rumah Sakit," kata Presiden SBY.

Kepala Negara menyebutkan, pada tahap awal ada sekitar 120 juta atau 48% rakyat yang akan dijamin oleh BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan. Para peserta itu terdiri atas 86,4 juta peserta jamkesmas rakyat, 16 juta peserta askes, dan  7 juta peserta jamsostek. Adapun pada tahap kedua 1 Januari 2019, seluruh rakyat Indonesia direncanakan akan menerima BPJS Kesehatan.

Sedangkan, BPJS Ketenagakerjaan akan mulai efektif berjalan pada tanggal 1 Juli 2015. Presiden menginstruksikan kepada PT Jamsostek untuk mempersiapkan diri dalam melaksanakan program tersebut.

Presiden meminta seluruh aparat untuk memastikan bahwa seluruh peserta asuransi agar mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang sama di rumah sakit. Untuk itu, BPJS harus sudah siap dalam melaksanakan transformasi ini. “Pada tahun 2019 seluruh rakyat Indonesia serta warga negara lain yang tinggal selama 6 bulan dan sudah membayar iuran asuransi,” kata Presiden SBY.

Presiden SBY menginstruksikan pengelola BPJS Kesehatan untuk meningkatkan profesionalisme dalam melayani rakyat. Presiden juga sampaikan agar BPJS dapat ikut menyukseskan milenium development goals dan akan menjadi inspirasi bagi dunia internasional.

“Program ini mulai berjalan secara resmi 1 Januari 2014 sebagai pelaksanaan BPJS Kesehatan. Program jaminan kesehatan nasional saya nyatakan dimulai pemberlakuannya mulai 1 Januari 2014," kata Presiden SBY.

Selama ini, banyak calon kepala daerah di Indonesia memanfaatkan program-program pemerintah pusat sebagai ‘bahan jualan’ kampanye. Selain program Jamkesmas, program pemerintah yang sering dimanfaatkan untuk bahan jualan adalah sekolah gratis melalui tunjangan dana bantuan operasional sekolah (BOS).

Ribuan Warga Yogya Iringi Jenazah Adik Sultan HB X

Warga Yogya berdiri di samping jalan untuk memberi penghormatan kepada jenazah Gusti Joyo (Foto: Detik.com)
YOGYAKARTA, teraslampung.com— Keluarga Keraton Yogya berduka. Menjelang pergantian tahun 2013,  adik Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Joyokusumo meninggal dunia. Gusti Joyo, sapaan akrab GBPH Joyokusumo, meninggal dunia di RS Medistra Jakarta, Selasa (31/12) sekitar pukul 17.00 WIB.

Joyokusumo meninggal dunia setelah dirawat sejak dua pekan lalu karena menderita beberapa penyakit.

Rabu pagi (1/1/2014) jenazah GBPH Djoyokusumo dilepas Sri Sultan Hamengku Buwono X dan keluarga Kraton Yogya. Sri Sultan berdoa di depan peti jenazah adiknya, diikuti oleh GKR Hemas, dan anak-anaknya.

Setelah dilepas dengan tradisi keraton, jenazah yang berada dalam peti digotong keluar rumah duka oleh puluhan abdi dalem. Di masjid Rotowijayan yang berada tak jauh dari rumah duka, jenazah disalatkan, kemudian dibawa menuju pemakaman di Pesarean Hastorenggo komplek makam Raja-raja Kotagede Yogyakarta dengan menggunakan ambulans milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Saat iring-iringan kendaraan yang membawa keluar dari kompleks keraton, ribuan warga nampak berjajar di pinggir jalan seolah ingin memberikan penghormatan terakhir. Rute-rute yang dilewati iringan jenaza untuk sementara ditutup.

Kapolsek Keraton Yogyakarta Kompol Muharomah Fajarini mengatakan pemberangkatan jenazah dari rumah duka ke utara, kemudian simpang tiga kauaman ke kiri atau barat, kemudian simpang tiga Ngabean ke selatan atau kekiri, sampai pojok beteng barat kekiri, sampai pojok beteng timur lurus timur sampai tom silver, ke selatan ke Kotagede menuju pemakaman.

"Jenazah dikawal oleh mobil PJR. Untuk sementara lalu lintas ditutup saat iringan jenazah melintas. Setelah itu dibuka kembali," katanya di rumah duka.

Gusti Joyo pernah menjadi anggota DPR. Setelah itu, Gusti Joyo fokus untuk mengurus keraton. Terakhir, Gusti Joyo menjabat sebagai Kawedanan Hageng Panitra Putra yang bertugas menangani segala urusan dalam negeri.

Sumber: Detik.com/dbs

Perayaan Tahun Baru di Medan: Siang Zikir, Malam Pesta Kembang Api

Ilustrasi foto kembang api
Medan—Pemerintah Kota Medan merayakan pergantian tahun agak berbeda dibanding pemerintah daerah lain di Indonesia. Pada Selasa (31/12/2013), Pemkot Medan menggelar zikir dan doa bersama dalam rangka menyambut pergantian tahun di Lapangan Merdeka Medan. Meski begitu, malamnya tetap saja pesta meriah digelar.

Acara yang digelar sangat sederhana ini sebagai ungkapan rasa syukur dan tawaduk Pemko Medan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia yang diberikan selama ini. Selain seluruh program pemerintah dan pembangunan sepanjang tahun 2013 dapat berjalan dengan baik dan lancar, kondisi ibukota Provinsi Sumatera Utara ini juga aman dan kondusif serta terhindar dari marabahaya maupun bencana.

Selain doa dan zikir, ribuan warga Kota Medan yang menghadiri acara ini juga mendapatkan tausiah dari penceramah kondang asal ibukota yakni Al Ustadz M Subki Al-Bughury S.Sos. Kemudian sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih, Pemko Medan menyantuni 1.000 anak yatim yang beragama Islam, Kristen, Khatolik, Budha, Hindu dan Konghuchu. Serta memberikan bantuan sembako dan keperluan sehari-hari kepada 10 panti asuhan.

Meseki digelar dengan sangat sederhana, tetapi warga Kota Medan tetap antusias. Sejak pagi warga Medan, khususnya umat Islam dari seluruh penjuru Kota Medan, berdatangan ke Lapangan Merdeka. Meski acara baru dimulai sekira pukul 10.00 WIB namun warga tetap sabar menunggu. Tidak satu pun wajah mereka menyiratkan rona kekecewaan, termasuk warga yang duduk di luar tenda walaupun terkena panas.

Zikir dan doa itu dihadiri Pelaksana Tugas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Sekda Kota Medan Syaiful Bahri Lubis, dan pejabat Pemkot lainnya.

Dzulmi Eldin mengatakan perayaan pergantian tahun kali ini sengaja dilakukan sederhana. Selain diisi dengan dzikir dan doa, juga akan digelar panggung hiburan rakyat serta kembang api. Namun keseluruhan acara dibuat sangat sederhana sehingga tidak semeriah dari tahun-tahun sebelumnya.

“Zikir dan doa bersama sekaligus pemberian santunan kepada warga kurang mampu ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur kami kepada Allah SWT. Kami bersyukur karena seluruh program pembangunan berjalan dengan baik dan lancar, serta seluruh warga Kota Medan sampai ini terus diberi kesehatan dan terhindari dari segala macam bencana selama tahun 2013,” Eldin.

Bersama warga, para pejabat Kota Medan juga berdoa agar pada 2014 mendapatkan hidayah sehingga bisa menjalankan tugas dengan baik dan lancar.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Medan, Busral Manan,  dalam laporannya menjelaskan, zikir dan doa bersama itu melibatkan kelompok pengajian kecamatan se-Kota Medan.

Zikir dan doa ini juga dirangkaikan dengan pemberian santunan kepada 1.000 anak yatim dalam bentuk uang tunai Rp50.000 ditambah R.5.000 untuk transport serta nasi kotak. Anak yatim yang mendapat santunan itu berasal dari sejumlah panti asuhan di Kota Medan.

Sementara pada malam harinya, menjelang pergantian tahun diisi dengan bazar dan pameran di Lapangan Merdeka Medan. Malam harinya sekitar pukul 20.00 WIB, acara dilanjutkan dengan hiburan untuk warga Kota Medan bertitel pesta rakyat malam pergantian tahun. Pedangdut asal ibukota Uut Permata Sari juga tampil menghibur seluruh pengunjung.

Uut tidak sendiri. Ada juga Rames (artis jebolan KDI 3), Yanie Imost, beberapa artis Kota Medan, dan grup band Trio Batak dan Dynamic Band. Acara puncak ditutup dengan pesta kembang api menyambut datangnya tahun 2014.

Sumber: www.terasmedan.com

Meriah, Pesta Tahun Baru di Bundaran Tugu Pengantin Bandar Lampung



Mas Alina Arifin/Teraslampung.com

BANDAR LAMPUNG—Pesta kembang api menyambut tahun baru 2014 di Tugu Pengantin, Lungsir, Bandarlampung lebih meriah dibanding acara serupa yang diselenggarakan Pemkot Bandarlampung dan Pemprov Lampung. Ledakan kembang api di udara sudah mulai sekitar pukul 23.30 hingga pergantian tahun 2014.

Umumnya warga yang menyambut tahun baru di sekitar Tugu Pengantin adalah anak-anak muda dan rombongan keluarga. Selain datang dengan mobil dan sepeda motor, banyak juga pengunjung yang datang berjalan kaki.

Tempat favorit baru bagi para remaja di Lampung itu sudah ramai sejak pukul 19.00 WIB. Anak-anak muda secara bergerombol duduk-duduk di sepanjang trotoar di depan kantor Pemkot Banarlampung sambil menikmati makan ringan dan ngopi.

Hampir semua sudut ruang di sekitar taman yang dihiasi air mancar dan lampu warna-warni itu tak lowong.Bahkan, taman yang pada hari-hari biasa rumputnya tidak boleh diinjak pun dipenuhi warga. Mereka menggelar tikar bersama anggota keluarga, sambil menunggu saat pesta kembang api pergantian tahun.

Digelar secara mandiri, tak ada panitia, dan tidak ada yang mengomando, pengunjung tampak tertib. Meskipun begitu, saat waktu makin beringsut dan pesta kembang api hampir selesai, ‘kekacauan’ pun terjadi. Hujan yang mulai turun rintik-rintik membuat pengunjung yang datang bermotor mulai beringsut pulang. Karena mereka meninggalkan lokasi bersamaan, kemacetan di sekitar Jl. Diponegoro ke arah Telukbetung dan arah sebaliknya pun terjadi.

Malam Tahun Baru, Jalan Layang Gajahmada--Juanda Diresmikan

Oyos Saroso HN/Teraslampung.com
 
Walikota Herman HN menandatangani prasasti peresmian jalan layang.
BANDARLAMPUNG—. Bertepatan dengan perayaan tahun baru 2014, jalan layang yang menghubungkan Jl. Ir. Juanda dengan Jl. Gajahmada diresmikan, Selasa malam (31/12/2013). Adanya jalan layang baru itu kini Kota Bandarlampung memiliki tiga jalan layang.

Selain penandatanganan prasasti oleh Walikota Bandarlampung Herman H.N. peremian jalan layang baru juga ditandai dengan pengguntingan pita dan peninjaun jalan layang layang baru.

Warga Bandarlampung yang turut menyaksikan peresmian jalan layang juga mengikuti Walikota saat Walikota Herman H.N. didampingi mantan Walikota Tabhrani Daud,  Sekretaris Kota Badri Taman, dan sejumlah pejabat Pemkot lainnya.

“Jalan layang ini tercatat sebagai jalan panjang di Pulau Sumatera. Yang membanggakan, dana pembangunan jalan layang tidak berasal dari APBN,tetapi dari APBD Kota Bandarlampung. Untuk itu, saya ,mengucapkan terima kasih kepada semua warga Bandarlampung yang telah mendukung kami mewujudkan jembatan ini,” kata Walikota Herman H.N.

Dimulai pembangunannya pada November 2012, jalan layang sepanjang 450 meter dan lebar 9 meter itu menelan dana sebesar Rp 60 miliar.

Walikota Herman H.N. mengatakan setelah pembangunan jalan layang ruas Jl.Gajahmada—Jl.Ir Juanda selesai, pada tahun mendatang tidak aka ada lagi pembangunan jembatan layang seperti yang diwacanakan sebelumnya.

Beberapa waktu lalu sempat diberitakan Pemkot Bandarlampung akan membangun jalan layang di ruas Jl. Teuku Umar, Kedaton—Bundaran Tugu Radin Intan (perbatasan Lampung Selatan).

Warga Bandarlampung 'bermain' di jalan layang baru pada malam tahun baru 2014.
“Pada 2014 kita akan fodus pada pembangunan di bidang kesehatan, pendidikan, dan infrastuktur minus jalan layang. Jalan layang di ruas Jl.Teuku Umar—Tugu Radin Intang diharapkan bisa dibangun pada 2015,” kata Herman.

Dengan peremian jalan layang di ruas Gajahmada—Juanda kini ada tiga jalan layang di Bandarlampung. Dua jalan layang yang sudah lebih dulu digunakan adalah di ruas Jl. Antarasari—Jl. Tirtayasa dan di ruas Jl. Sultan Agung—Jl. Ryacudu Simpang Perum Korpri Wayhalim Bandarlampung.


Haul ke-4 Gus Dur Digelar di Berbagai Tempat



Haul Gus Dur di Ciganjur (Foto: Dok Tribunnews)

JAKARTA, teraslampung.com—Para pecinta dan pengagum K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) turut meramaikan haul tokoh yang sangat dikaguminya itu. Mereka menggelar acara secara mandiri dan melibatkan banyak publik. Tidak hanya di Jakarta, peringatan haul ke-4 Gus Dur juga digelar di daerah bahkan di luar negeri. 

Pada Senin (30/12), misalnya, ratusan pecinta Gus Dur di Karawang, Jawa Barat, menggelar peringatan serupa di gedung Charles Bussines Center, Karawang.

Acara yang dimulai sekitar pukul 13.00 tersebut dihadiri beberapa tokoh lintas agama seperti Kristen, Konghucu, dan Islam Abangan. Hadir
juga perwakilan pesantren, ormas, dan OKP NU setempat. Diawali  tahlil dan doa bersama, acara dilanjutkan dengan diskusi bersama para tokoh lintas agama. Mereka menyampaikan tesmimoni masing-masing tentang jasa-jasa dan perjuangan Gus Dur, terutama bagi kelompok-kelompok minoritas seperti mereka.

Acara ditutup dengan pemberian cinderamata buku “Bukti-bukti Gus Dur itu Wali” terbitan ReneBook bekerjasama dengan NU Online kepada para panelis diskusi. Juga dibagikan doorprise buku tersebut untuk peserta yang bisa menjawab pertanyaan dari panitia.

PCINU Turki juga memperingati haul Gus Dur sekaligus seb-i arus Maulana Jalaludin Rumi, yaitu malam dimana Rumi didaulat menjadi pengantin dengan sang kekasih sejatinya Allah anggal 17 Desember 1273 Maulana Jalaludin Rumi meninggal dunia. Dia meminta untuk tidak menangisi kematiannya setelah dia meninggal nanti. Karena Rumi berpikir mati adalah malam pengantin, malam yang penuh kebahagiaan.

Dalam acara yang digelar Ahad (29/12) tersebut dilakukan kajian yang menghadirkan 2 narasumber, Ahmad Faiz Irsyad (rais syuriyah PCINU Turki) dan yang kedua Syafiq Hasyim (rais syuriyah PCINU Jerman).

Dalam kajian ini narasumber menyampaikan berbagai hal tentang kearifan dua tokoh, Rumi dan Gusdur. Dalam semua aspeknya baik humanitas, cinta, toleransi, kosmopolitan.

Kajian yang disiarkan langsung oleh radio PCINU Turki ini berlangsung menarik terbukti dengan banyaknya pertanyaan dari pendengar di Indonesia, Turki dan Jerman.

Sementara itu di Malang haul Gus Dur dilaksanakan tidak hanya oleh warga Nahdliyin saja, tapi juga dari berbagai agama, yang diselenggarakan pada Senin (30/12) Hall Kelenteng Eng An Kiong.

Acara dilaksanakan oleh Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Malang bekerja sama dengan berbagai organisasi yang bergiat di bidang perdamaian seperti Majlis Ahlut Thariqah Al-Mu'tabarah Annahdliyah (Matan), Committe for Interfaith Tolerance Indonesia (Cinta Indonesia), Forum Kerukunan Ummat Beragama (FKUB), dan Gusdurian Muda Kota Malang.

Acara diawali dengan doa, sambutan panitia, apresiasi seni lintas agama, sambutan perwakilan Walikota Malang, barongsai, karawitan, dan teatrikal musik. Tak lama setelah itu, acara utama dilanjutkan yaitu Testimoni tentang Gus Dur dan Perdamaian dari berbagai pemuka agama yang disampaikan oleh Bunsu Anton Priyono dari agama Kong Hu Cu, pemuka agama Hindu, Ida Bagus Bajre, Romo Yudho Asmoro dari Penghayat Kepercayaan, Romo Eko Putranto (Katolik), Pdt. Yohannes Hariono (Kristen), H. M. Syafiq (Islam), Haryono (Buddha), dan Romo Yudho Asmoro (Penghayat Kepercayaan).

Putri keempat Gus Dur, Inayah Wulandari Wahid, memungkasi acara dengan menyampaikan beberapa semangat perjuangan Gus Dur agar bisa dilanjutkan oleh pemuda dan mahasiswa yang berteguh pikiran dan tindakan untuk menguatkan NKRI.

Ribuan warga Nahdliyin Kota Solo juga memperingati Haul KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang ke-4 di kompleks halaman Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Solo, Sabtu (28/12) malam. Acara ini bersamaan dengan diadakannya kegiatan pengajian Rijalul Ansor.

“Acara pengajian Rijalul Ansor, biasanya kita adakan pada pekan ke 3. Kali ini kita barengkan dengan peringatan Haul Gus Dur,” terang Ketua GP Ansor Solo, Muhammad Anwar.

Sumber: www.nu.or.id



12 Kandungan Lauh Mahfuz



Nugroho Suksmanto*

Hari ini (31 Desember 2013), di Tanah Suci Mekkah Al Muqaromah, sedang diadakan pembahasan Keberadaan Lauh Mahfuz. Di dalam Alquran tercatat 16 kali Lauh Mahfuz disebutkan. Perlu dipahami Lauh Maffuz sebagai berikut:  Pertama, blue print ( rancangan ) Tuhan yang NYATA (QS 27:75) tentang semesta alam yang sangat dinamis, karena menyangkut QADAR, yang dapat berubah karena ikhtiar manusia dan kehendak-Nya.

Bila dianalogikan bahwa alam semesta sebagai komputer tiga dimensi Tuhan, maka Lauh Mahfuz adalah Soft Ware ( perangkat lunak ) dan Program isiannya.

Dua, rancangan tersebut lahir karena hikmah dan kehendak-Nya, dengan demikian diciptakan beralaskan KONSEP* yang TERPELIHARA (QS 56:78) untuk mengatur kehidupan yang terjadi di semesta alam.

Tiga, Tuhan yang maha kuasa dengan kemampuan-Nya yang tak terhingga, tentu dapat berbuat apa saja, dan pasti yang diperbuat bukanlah kesia-siaan yang tiada bermakna.

Empat, KONSEP yang mengatur kehidupan tersebut merupakan catatan yang ghaib, yang berada diluar alam kehidupan dan kemampuan manusia untuk menjangkaunya, kecuali atas sebagian yang dapat dikenali/dijangkau dengan seijin-Nya, yang harus dimaknai bahwa Tuhan telah menunjukkan sebagian tanda-tanda kebesaranNya.

Lima, KONSEP tersebut meliputi pengaturan yang bersifat jasmaniah yang berupa ujud fisik yang kasat mata, yaitu semesta alam dengan hukum dan fenomena yang menyertai, yang disebut sebagai Kitab Kauniyah. Dan yang ruhaniah sifatnya, berupa alkitab-alkibab agama yang merupakan kebajikan dan firman-Nya, yang disebut Kitab Qauliyah. Dan dengan demikian Lauh Mahfuz adalah merupakan INDUK Alkitab (QS 57:22).

Enam, Hikmah dan kebijaksanaan Tuhan telah melahirkan keberagaman/kebhinekaan yang menunjukkan keagungan dan kemuliaannya. Dan dalam alkitab agama, ayat-ayatnya yang tersamar atau berupa perumpamaan-perumpamaan, telah membuahkan tafsir yang berlanjut pada lahirnya aqidah dan syariat disertai ritual beragam, yang dapat berbeda karena kerangka berpikir (manhaj) seseorang atau munculnya mazhab-mazhab (aliran) bermacam, yang dipengaruhi persepsi, tradisi dan kebiasaan umat.

Tujuh, dengan berkeyakinan bahwa perbedaan itu adalah merupakan bagian dari apa yang tertulis di dalam Lauh Mahfuz yang berarti sepengetahuan Tuhan, maka perbedaan-perbedaan tersebut selayaknya tidak dipertentangkan, dan bahkan harus disikapi sebagai alasan untuk berpacu dalam menjalankan agama oleh pengikutnya.

Delapan, disadari bahwa  Kitab Kauniyah maupun Qauliyah melahirkan ajaran moral yang tujuannya adalah untuk menjaga agar manusia berada dalam kodratnya dengan kesadaran sebagai manusia (in a state of human being), dan bukan dalam kesadaran hewan (animal being), atau kesadaran setan (satanic conscience) atau tidak sadar sama sekali (unconscious), atau setengah sadar (mabuk), atau tak memiliki kesadaran, yaitu gila (insane) atau hanya menggantungkan pada orang lain (maisir).

Sembilan, dalam kodrat dan kesadarannya sebagai manusia, dengan demikian manusia dapat menjalankan perintah-Nya, yaitu untuk berlomba mensyukuri nikmat dan karunia-Nya dan bukan untuk memperdaya sesama.

Sepuluh, dengan demikian semangat Lauh Mahfuz harus menjadi landasan dalam beragama, dimana manusia diperintahkan untuk meyakini bahwa hanya keyakinan/agamanya lah yang benar, ini merupakan ujud fanatisme positif terhadap aqidah dan syariat, sebagai mekanisme/cara untuk menyamakan frekuensi jiwa/ruh nya dengan ruh junjungannya, agar nanti pada saat hari kebangkitan, dapat satu “perahu” dengan junjungannya menuju sorga di alam akhirat.

Sebelas, namun tidak dibenarkan untuk menyalahkan keyakinan lain, karena penghakiman aqidah adalah sepenuhnya merupakan kewenangan Tuhan.

Dua belas, berlandasakan pemahaman akan keberadaan Lauh Mahfuz, maka lahir keyakinan universal bahwa moralitas umat beragama dalam bersikap dan bertindak (way of life), dan kesetiaan (faith) menjalankan agama, adalah faktor yang menentukan dalam mencapai kebahagiaan di alam kekal.

Dengan demikian, pemahaman akan keberadaan Lauh Mahfuz sebagai induk alkitab yang nyata dan terpelihara, diharapkan membuahkan kesadaran bagi lebih terwujudnya kerukunan umat beragama.

* Nugroho Suksmanto adalah penulis novel Lauh Mahuz

Januari 2014, BI Terapkan KAK

JAKARTA, teraslampung.com--Untuk meningkatkan governance dan akuntabilitas dalam penyusunan laporan keuangan, mulai 1 Januari 2014, Bank Indonesia akan menerapkan Kebijakan Akuntansi Keuangan (KAK) sebagai acuan dalam penyusunan laporan keuangan. 

KAK adalah standar akuntansi keuangan yang disusun secara khusus berdasarkan keunikan tujuan maupun karakteristik transaksi BI sebagai bank sentral, yang berbeda dari entitas komersial ataupun lembaga publik lainnya.

Proses penyusunan standar akuntansi untuk Bank Indonesia ini telah dirintis sejak tahun 2008. Dari diskusi dan kajian yang telah dilakukan, dihasilkan kesimpulan bahwa karena keunikan tujuan yang diemban oleh Bank Indonesia, BI tidak dapat sepenuhnya menerapkan standar akuntansi komersial, sehingga diperlukan standar akuntansi yang sesuai dengan karakteristik Bank Indonesia.

Dalam ekspose, Selasa (31/12/2013) disebutkan, untuk menghasilkan standar akuntansi tersebut, BI membentuk komite independen beranggotakan pakar akuntansi yang berasal dari organisasi profesi (Ikatan Akuntan Indonesia), akademisi, praktisi akuntansi serta perwakilan Badan Supervisi Bank Indonesia (BSBI)

Kebijakan Akuntansi Keuangan BI terdiri dari Prinsip Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan (PDP2LK) dan Pernyataan Kebijakan Akuntansi Keuangan Bank Indonesia (PKAK). Kebijakan Akuntansi Keuangan dimaksud akan menjadi acuan bagi Bank Indonesia dalam menyusun laporan keuangan dan auditor dalam melakukan audit atas laporan keuangan Bank Indonesia.

Dengan adanya suatu standar akuntansi yang  disusun oleh suatu komite yang independen dan due process yang paripurna maka diharapkan akan dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan Bank Indonesia melalui penyajian laporan keuangan yang lebih lebih relevan, akuntabel dan transparan.

Diprediksi Hujan, Pesta Tahun Baru Diharapkan Tetap Meriah

Syailendra Arief dan Mas Alina/Teraslampung.com

Lumbok Seminung Resort (Foto LampungReview/Oyos Saroso HN)
BANDARLAMPUNG--Meskipun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Lampung memprediksi malam tahun baru akan hujan, pesta tahun baru di sejumlah tempat di Lampung diprediksi tetap meriah. Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, misalnya, sudah menyiapkan perayaan tahun baru 2014 di Lumbok Seminung, Selasa (31/12). Selain pesta kembang api, acara tutup tahun di tempat wisata andalan Lampung Barat itu akan dimeriahkan oleh kehadiran penyanyi Novi KDI.

“Kami berharap hujan tidak menghalangi warga untu merayakan tahun baru. Kami sengaja menggelar acara perayaan tahun baru tidak pada satu tempat. Tiap tahun berganti. Tahun lalu perayaan tahun baru dipusatkan di Hamtebiu. Sekarang di Lumbok Seminung. Ini sekaligus promosi wisata,” kata kepala bagian Humas dan Protokol Pemkab Lampung Barat, Burlianto Eka Putra, Selasa (31/12).

Barlianto mengatakan lokasi wisata Lumbok Seminung dengan andalan Danau Ranau selama sudah banyak dikunjungi warga. Namun, kata dia, pengunjung dari luar daerah masih belum sepenuhnya bisa digaet.

“Mungkin karena akses jalannya masih kurang bagus. Dengan perayaan tahun baru bersama masyarakat di Lumbok Seminung, kami berharap wisatawan yang kebetulan ada di Lampung Barat juga tertarik menghabiskan akhir tahun di sana,” kata dia.
Sebelum pesta kembang api dan pentas hiburan, pada Selasa siang (31/12 Pemkab Lambar menggelar pawai. Iring-iringan pawai dimulai dari Islamic Center Kompleks Sekuting Terpadu menuju Lumbok Seminung pada pukul 13.00 WIB.

"Ada sejumlah kegiatan yang kita lakukan dalam rangka memberikan hiburan bagi masyarakat di akhir tahun ini, dan salah satunya saat malam pergantian tahun baru kita hadirkan artis KDI yaitu Novi yang kita kenal dengan lagunya yang berjudul Caka dan juga pesta kembang api," ujarnya.

Menurut Barlianto, pada perayaan malam tahun 2013 lalu, ratusan ribu orang memadati Hamtebiu. Tahun ini Pemkab Lampung Barat menargetkan jumlah warga yang terlibat bisa lebih banyak lagi.

“Untuk mengantisipasi hujan, kami menyiapkan tenda,” kata dia.

Di Bandarlampung, perayaan tahun dipusatkan di dua tempat berbeda. Pemprov Lampung menggelar pesta pergantian tahun di Lapangan Korpri Kompleks Pemprov. Sejumlah artis ibukota juga dijadwalkan memeriahkan pergantian tahun. Antara lain Victor Hutabarat, Edy Silitonga, dan Linda Moy.

Pemkot Bandarlampung juga ‘menggeser’ tempat pesta perayaaan tahun baru dari di sekitar Bundaran Gajah (Tugu Adipura) ke simpang Jl. Juanda—Jalan Cendana, di depan jalan layang baru ruas Jl.Juanda—Jl. Gajahmada.

“Pak Walikota dipastikan hadir karena akan meresmikan jalan layang baru,” kata Sekretaris Kota Bandarlampung, Badri Tamam.

Sejumlah warga Kota Bandarlampung juga memiliki cara sendiri-sendiri untuk merayakan tahun baru. Apip, 49, warga Gulak-Galik, misalnya, akan merayakan tahun baru bersama keluarga dan kolega di rumahnya dengan acara bakar ikan.

“Kami merayakan pergantian tahun di rumah saja. Saya sudah siap dengan sepuluh kg ikan untuk dibakar. Semoga saja cukup,” kata Apip.


Lubang Menganga di sisi Jl. Gajahmada



Siti Qodratin Aulia/Teraslampung.com

BANDARLAMPUNG--Pemakai jalan yang melintasi Jl. Gajahmada Bandarlampung harus berhati-hati. Meskipun arus lalu lintas bakal segera terurai karena jembatan layang ruas Gajahmada-Juanda akan dioperasikan Rabu (1/1/2014), tetapi sisi kanan kiri di bawah jalan layang banyak lubang menganga. Beberapa lubang besar tampak di sisi kanan depan Apotek  Sentosa.

Lubang berdiameter lebih dari 0,5 itu berbahaya karena tidak ada rambu-rambu penanda bahaya.  Pengendara mobil dan sepeda motor yang tidak berhati -hati bisa tergelincir dan ke masuk ke  got.

Hingga Selasa siang (31/12) para pekerja proyek jalan layang sibuk mengerjakan tahap akhir proyek jalan layang. Namun, beberapa lubang berbahaya itu bukan termasuk target pengerjaan.

Perlu Waktu 10 Tahun untuk Siapkan BPJS




Dewi Ria Angela/Teraslampung.com

Presiden SBY
BOGOR—Selama hampir 10 tahun ini pemerintah bekerja keras agar BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan serta program Jaminan Kesehatan Nasional dapat dinikmati oleh rakyat Indonesia. Ada dua aspek yang telah disiapkan pemerintah, yakni aspek regulasi dan teknis operasional.

Demikian pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat meresmikan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan meluncurkan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/12).

Dari aspek regulasi, telah diterbitkan Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Presiden (Perpres) sebagai landasan hukum agar program jaminan sosial oleh BPJS segera dapat diterapkan. Soal aspek teknis operasional, pemerintah telah belajar banyak dari pengalaman badan penyelenggara, seperti PT. Askes, Jamsostek, Taspen, dan Asabari.

"Kita juga dapat mengambil pengalaman dari penyelenggaran jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) dan jaminan kesehatan daerah (Jamkesda). Simulasi dan perencanaan juga telah dilakukan," Presiden SBY menjelaskan.

Presiden yakin dengan segudang pengalamannya, PT. Askes dan PT. Jamsostek telah siap menjadi BPJS yang profesional, yang mengutamakan pelayanan prima berkualitas dan berkelas dunia.

"Dengan kepesertaan yang jumlahnya besar dan cakupan pelayanannya yang luas, penyelenggaraan jaminan sosial oleh BPJS diharapkan memberikan manfaat dan keuntungan yang besar bagi para anggotanya. Selain itu, BPJS juga dapat menjadi model dan sekaligus best practices bagi negara-negara lain di dunia," SBY menambahkan.

Hadir pula dalam acara peluncuran ini, antara lain, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Mensesneg Sudi Silalahi, Mendagri Gamawan Fauzi, Menkumham Amir Samsudin, Menakertrans Muhaimin Iskandar, dan Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menkes Nafsiah Mboi, Menakertrans Muhaimin Iskandar, Kepala Bappenas Armida Alisjahbana.
 
© 2009 CONTOH TAMPILAN | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan