Pengurus Ansor Bumiagung Diminta Tingkatkan Intelektualitas

Amanudin (kiri) dan Ketua PC GP Ansor Way Kanan Supri Iswan.
WAY KANAN—Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulya Kampung Pisang Baru Kecamatan Bumi Agung Kabupaten Way Kanan yang juga Ketua MWC Nahdlatul Ulama (NU) Bumi Agung, Syamsudin, meminta jajaran Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor setempat untuk memperkuat intelektualitasnya.

Pria kelahiran Tulungagung, Jawa Timur 1963 itu, di Bumi Agung, Way Kanan, Minggu (17/11), meminta kader-kader setempat mengikuti jejak Presiden RI pertama Ir Sukarno yang mempunyai kemampuan dan kekuatan teruji saat memimpin pada usia muda.

PAC GP Ansor Bumi Agung menggelar Konfercab Pimpinan Anak Cabang. Terpilih secara aklamasi Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Nurul Huda Kabupaten Ogan Omering Ulu Timur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2010-2011 Heri Amanudin.

"Terimakasih atas kepercayaannya. Ini menjadi beban dan tanggung jawab berat, taruhannya akhirat, mudah-mudahan dengan bersama-sama, kita bisa, kita wujudkan Ansor Bumi Agung lebih baik. Kita rawat Aswaja, kita jaga NKRI dengan membumikan Nahdlatul Ulama," ujar mahasiswa semester akhir STKIP Nurul Huda.

Heri Amanudin lahir 28 April 1992 di Kampung Srikaton Kecamatan Bumiagung Kabupaten Way Kanan. Tercatat menjadi Ketua Umum PC Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) OKU Timur Sumsel periode 2011-2012. Setelah itu, ia juga menjabat sebagai Ketua II Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Sumsel periode 2012-2014.

"Ansor Bumiagung punya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Mudah-mudahan kepengurusan yang baru ini bisa maju, menggerakkan Aswaja dan juga sendi-sendi ekonomi di sepuluh kampung yang ada di Kecamatan Bumiagung ini, bentuk kelompok tani pemuda, PC GP Ansor nantinya akan mencari jalan atas harapan sahabat-sahabat," ujar Ketua PC GP Ansor Waykanan, Supri Iswan.

Dalam pidato sambutannya, Supri mengungkapkan kekecewaanya pada pengurus PAC Bumi Agung sebelumnya yang vakum dan tidak memberi kontribusi kepada sayap organisasi Nahdlatul Ulama (NU) itu.

Heri yang terpilih mutlak dengan sepuluh suara atau perwakilan seluruh kampung di Bumiagung selanjutnya mempunyai tugas menyusun pengurus PAC GP Ansor, Satkoryon Banser, dan Majelis Dzikir Rijalul Ansor dalam 15 hari kedepan bersama presidium ditetapkan, yakni Bambang Susilo, Hasyim Asyari, Khoirul Anwar dan Susilo.

Selain itu, Heri juga harus menyiapkan dirinya dan jajarannya untuk mengikuti Pendidikan Kepemimpinan Dasar (PKD).

Hadir dalam konferensi itu Bendahara PC GP Ansor Waykanan Sudarmadi, Kepala Satkorcab Banser Way Kanan Ridwan LLB, Wakil Satkorcab Banser Way Kanan Gatot Arifianto, Kepala Satkoryon Banser Gunung Labuhan Ahmad Yusro. (Putu Haharap)

0 komentar:

Posting Komentar

 
© 2009 CONTOH TAMPILAN | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan