KHL Way Kanan 2014 Naik

Pasar tradisional (Dok)
BLAMBANGAN UMPU--Dewan Pengupahan Kabupaten Way Kanan menetapkan kebutuhan hidup layak atau KHL di Way Kanan pada 2014 sejumlah Rp1.530.610 atau bertambah Rp210.063 dari KHL 2013 sejumlah Rp1.320.547.

"Angka itu berdasarkan survei dilakukan menyatakan sejumlah komoditas mengalami kenaikan," kata Kepala Dinas Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Rustam Effendi di Blambangan Umpu, Rabu (13/11).

Ketua Dewan Pengupahan Way Kanan itu menegaskan dua kali survei telah dilakukan di beberapa pasar. Pada Juli dan Oktober dilakukan survei di Pasar Karya Tiga Kecamatan Pakuan Ratu, Pasar Karya Jaya Kecamatan Way Tuba dan Pasar Baradatu.

Menurut Rustam, pada survei pertama, ketemu angka Rp1.534.074. Lalu pada survei kedua dihasilkan nominal Rp1.527.146.

"Nominal KHL yang diputuskan itu diambil berdasarkan rata-rata," katanya.

Berdasarkan data 2012, jumlah perusahaan yang bergerak diberbagai bidang di daerah yang berada di sebelah selatan Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Provinsi Sumatera Selatan itu tercatat sekitar 322 dan memperkerjakan sekitar 19.688 jiwa, terdiri atas 12.943 laki-laki dan 5.310 perempuan.

Sidang untuk membahas KHL itu dihadiri anggota Dewan Pengupahan dari berbagai unsur.Antara lain Sekretaris Badan Pembangunan dan Perencanaan Daerah (Bappeda) Anang Risgiyanto, Kepala Bidang Tenaga Kerja Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sutrisno Utomo serta Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Hadi Waluyo.

Unsur pengusaha diwakili Apindo, seperti Ketua DPK Apindo Mei Zikri, Ketua I DPK Apindo Suryono, Ketua II DPK Apindo M Arifin, lalu Sekretaris DPK Apindo Irwan Bagoes dan anggotanya, Iskandar. Pekerja wakiliAbdul Muluk RM Ketua SPSI Waykanan, Eko Basuki, Rahman Gande, Ediyanto dan Perdinan Bisa.

Sumber: www.lampungreview.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
© 2009 CONTOH TAMPILAN | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan